Umum

Anggaran Pendidikan 2026 Melonjak Tajam, Siap Wujudkan Akses Merata?

👤 Oleh Sipa 📅 16 Aug 2025 👁 25 Dilihat
Anggaran Pendidikan 2026 Melonjak Tajam, Siap Wujudkan Akses Merata?

Angka Fantastis Rp757,8 Triliun

Pada RUU APBN 2026, pemerintah menetapkan anggaran pendidikan sebesar Rp757,8 triliun, naik dari Rp665 triliun pada tahun 2025. Kenaikan ini menandai sejarah baru dalam perjalanan pendidikan Indonesia, sekaligus memperlihatkan komitmen untuk meningkatkan kualitas SDM di masa depan.

 

Porsi 20% APBN Sesuai UUD

Besarnya anggaran ini sesuai amanat Pasal 31 UUD 1945, yang mewajibkan alokasi minimal 20% APBN untuk sektor pendidikan. Hal ini menegaskan bahwa pendidikan bukan hanya prioritas, tetapi juga pondasi pembangunan nasional jangka panjang.

 

Fokus Penggunaan Dana

Menurut pemerintah, dana jumbo ini akan difokuskan pada beberapa program utama:

  • Peningkatan akses pendidikan dari PAUD hingga perguruan tinggi.
  • Beasiswa & bantuan pendidikan bagi siswa/mahasiswa kurang mampu.
  • Peningkatan kualitas guru & tenaga kependidikan.
  • Digitalisasi pendidikan, termasuk perangkat belajar dan jaringan internet di daerah tertinggal.
  • Revitalisasi sekolah dan sarana prasarana di seluruh Indonesia.

 

Tantangan di Balik Anggaran Jumbo

Meski nilainya besar, sejumlah pengamat mengingatkan bahwa efektivitas penyaluran menjadi kunci. Masalah klasik seperti birokrasi rumit, ketimpangan akses antar daerah, hingga kualitas pengajaran masih harus dibenahi agar anggaran benar-benar dirasakan manfaatnya oleh pelajar.

 

Harapan Besar untuk Generasi Emas

Dengan lonjakan anggaran ini, pemerintah menargetkan lahirnya generasi emas 2045, yakni sumber daya manusia yang unggul, berdaya saing, dan siap menghadapi tantangan global. Bagi masyarakat, terutama pelajar dan guru, tambahan anggaran diharapkan membawa perubahan nyata, mulai dari fasilitas belajar yang lebih layak hingga kualitas pengajaran yang semakin baik.

Bagikan Artikel Ini

Bagikan di WhatsApp

Kolom Komentar

0 Komentar

Jadilah yang pertama berkomentar.